Universitas Pendidikan Ganesha

Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam

Taman Cerdas Ganesha: Tim PHP2D Matrik's 2021

Sosialisasikan Pola Asuh Anak di Desa Bebetin

TIM PPK MATRIKS 2022

Berdayakan Perempuan Desa Kayuputih Melalui Taman Perempuan Bali

LAUNCHING LOGO PGM 2023

Siap Bergelora dalam Bernalar, Berkreasi, dan Berekspresi melalui Kreativitas dan Solidaritas

GLM 2023: Nasional

Penyerahan Medali Para Juara GLM

GKM 2023: Kreasi ft Konser

Bergelora "Improve your ACTION!"

Sosialisasi dan Kampanye Pengoptimalan 8 Fungsi Keluarga: Upaya Menekan Angka Kekerasan Dalam Rumah Tangga di Desa Bebetin


Bebetin, 12 Juli 2024 – Dalam rangka menghadapi tingginya angka kekerasan dalam rumah tangga yang sering kali dipicu oleh permasalahan ekonomi, Tim PPK ORMAWA HMJ Matematika Universitas Pendidikan Ganesha mengadakan sosialisasi dan kampanye dengan tema “Pengoptimalan 8 Fungsi Keluarga” di Aula Kantor Desa Bebetin pada Jumat, 12 Juli 2024. Kegiatan ini diikuti oleh 40 perempuan yang terdiri dari remaja dan Ibu PKK dari 6 banjar dinas di Desa Bebetin, dengan tujuan utama meningkatkan pemahaman mereka tentang pentingnya peran keluarga dalam mencegah kekerasan, khususnya terhadap perempuan.

Kegiatan ini menghadirkan Bapak I Nyoman Riang Pustaka, S.IP., Kepala Dinas P2KBP3A Kabupaten Buleleng, sebagai narasumber utama. Beliau menyampaikan materi terkait pentingnya penguatan 8 fungsi keluarga, yang meliputi fungsi agama, sosial budaya, cinta kasih, perlindungan, reproduksi, pendidikan, ekonomi, dan pembinaan lingkungan yang menjadi pondasi penting dalam menciptakan keluarga yang harmonis dan bebas dari kekerasan.

Kegiatan dimulai pada pukul 08.00 WITA dengan pembukaan dari tim pelaksana, diikuti oleh sambutan dari Ibu Ni Luh Restina Dewi, Ketua PKK Desa Bebetin, yang juga berpartisipasi sebagai peserta dalam kegiatan tersebut. Sebelum sesi materi, peserta diberikan pretest untuk mengevaluasi pengetahuan awal mereka tentang fungsi-fungsi keluarga.

Dalam pemaparan materinya, Bapak I Nyoman Riang Pustaka menekankan bahwa setiap fungsi keluarga memiliki peran vital dalam membangun hubungan yang sehat dan mencegah konflik, terutama yang disebabkan oleh kondisi ekonomi. Beliau menjelaskan bagaimana fungsi ekonomi dalam keluarga dapat dioptimalkan untuk mencegah kekerasan, seperti melalui perencanaan keuangan yang baik dan pemahaman akan pentingnya pendidikan ekonomi sejak dini.

Setelah materi disampaikan, peserta kembali mengerjakan posttest untuk mengukur peningkatan pemahaman mereka setelah mengikuti sosialisasi ini. Penutupan acara dilakukan dengan harapan bahwa pemahaman yang diperoleh selama kegiatan ini dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari, sehingga angka kekerasan dalam rumah tangga di Desa Bebetin dapat ditekan secara signifikan.

Share:

Sosialisasi Pendewasaan Usia Perkawinan dan Kesehatan Reproduksi: Upaya Menekan Angka Pernikahan Dini di Desa Bebetin

Bebetin, 6 Juli 2024 – Dalam upaya menekan angka pernikahan dini dan meningkatkan pemahaman tentang kesehatan reproduksi, Tim PPK ORMAWA HMJ Matematika Universitas Pendidikan Ganesha menyelenggarakan kegiatan sosialisasi yang bertajuk “Pendewasaan Usia Perkawinan dan Kesehatan Reproduksi” di Aula Kantor Desa Bebetin, Sabtu (6/7). Kegiatan ini dihadiri oleh 45 remaja baik putra dan putri dari 6 banjar dinas di Desa Bebetin.

Dua narasumber utama diundang untuk memberikan materi dalam sosialisasi ini, yaitu Ni Made Sri Ayu Gandhaki, Runner Up 1 Duta GenRe Kabupaten Buleleng Putri 2024, dan I Gusti Ayu Ngurah Meliani Nari Ratih, Duta GenRe Intelegensia Kabupaten Buleleng 2024. Mereka memberikan wawasan mendalam terkait pentingnya menunda pernikahan hingga usia yang lebih matang serta menjaga kesehatan reproduksi.

Sosialisasi dimulai pada pukul 09.00 WITA dengan pembukaan oleh tim pelaksana, dilanjutkan dengan pengerjaan pretest oleh seluruh peserta sosialisasi. Ni Made Sri Ayu Gandhaki menyampaikan materi mengenai risiko pernikahan dini serta pentingnya kesiapan mental dan fisik sebelum memasuki jenjang pernikahan. I Gusti Ayu Ngurah Meliani Nari Ratih menambahkan penjelasan terkait kesehatan reproduksi, menekankan pentingnya pemahaman tentang organ reproduksi dan kesehatan seksual untuk mencegah terjadinya seks di luar nikah.

Antusiasme peserta terlihat jelas sepanjang acara, terutama saat diskusi interaktif yang memberikan kesempatan bagi mereka untuk bertanya dan berbagi pengalaman. Setelah pemberian materi, peserta mengerjakan posttest untuk mengukur pemahaman yang telah mereka peroleh selama sosialisasi. Kegiatan diakhiri dengan penutup dan harapan agar sosialisasi ini memberikan dampak positif, khususnya dalam menurunkan minat untuk menikah di usia muda.

Kegiatan ini diharapkan mampu memberikan edukasi yang komprehensif kepada remaja putri Desa Bebetin, sehingga mereka lebih bijak dalam memutuskan kapan waktu yang tepat untuk menikah dan lebih memahami pentingnya menjaga kesehatan reproduksi.

Share:

Archives

Definition List

Unordered List

Support